Roda Zaman

Semasa remaja, saya mengaji usai magrib, dan pulang selepas isya. Bersepeda, melintasi pematang sawah, sambil melihat bintang-bintang  diselingi suara-suara alam. Lama kelamaan fenomena itu terasa syahdu dan saya kerap menghentikan sepeda di tengah sawah, di malam buta. Bahkan sebelum kami bisa mengaji dengan benar, bertasbih dengan tajwid yang pas, alam sudah dekat dengan kami, mungkin […]

Selalu Untung

Di antara rintik-rintik hujan yang mengguyur jalanan Banda Aceh medio Agustus 2011, Je tergeletak di badan jalan ruas kiri. Motor barunya terpelanting sepuluh meter darinya. Orang-orang hanya menonton dari depan pertokoan, seperti menyaksikan pembalap yang terjatuh di sirkuit Moto GP. Tubuh Je lecet. Untung tak ada mobil di belakang, ceritanya pada kawan suatu hari, sehingga […]

Ilmu Perasaan

Pengko pulang ke kampungnya demi suatu kepentingan. Orang tuanya mendadak menyuruhnya pulang untuk bertanya kapan ia akan benar-benar mengajak emaknya melamar Maryam. Pengko dilanda dilema. Ia sekarang juga sedang merajut kasih dengan Cornelia, perempuan asal Australia. Pengko dan Cornelia berkenalan saat mereka sama-sama mengikuti pertemuan penulis di Bali. Cornelia bahkan mengatakan pada Pengko jika nanti […]

Universitas Samping Unsyiah

Ada beberapa pemain Timnas Indonesia bernama unik, kata kawan Je. Bambang ‘Pemangkas’ Rambut, Binatang ‘Boas’ Solossa, dan El ‘Locomotif’ Gonzales. Namun mereka tak menunjukkan tajinya sesuai nama. Bambang tak secermat dalam memangkas. Gonzales tak secepat lokomotif kereta api. Solossa tak sebuas binatang. Komentar itu lahir setelah Indonesia ditaklukkan Bahrain dua gol tanpa balas di ajang […]

Lebaran, Kawin

Dalam setengah dekade terakhir, mungkin juga tahun-tahun sebelumnya, hari raya bukan saja untuk bermaaf-maafan atau dan bersilaturrahmi. Oleh kebanyakan orang Aceh menyelanya dengan menggelar pesta perkawinan, selain bertamasya atau meuramien. Demikian amatan Je. Dipantaunya hingga ke sekian kali. Terakhir di hari kelima Idul Fitri 1432 H dimana Je memayungi pengantin pria: pamannya! Dan dia senang. […]

Sebelum Lebaran

Lebaran tinggal menghitung hari. Dalam merayakannya, ada beberapa hal unik yang dilakukan orang Aceh, terutama untuk Idul Fitri. Mulai dari belanja pakaian baru, pangkas rambut, bikin bolu untuk mertua, persiapan malam tot karbet, tukar uang, merangkai ucapan selamat, dan berjuang menyembuhkan sakit. Bermula, seperti tak sah berhari raya jika belum pangkas rambut, baik di kepala, […]