AKU adalah pelogging illegal. Kutantang siapa pun yang berkata bahwa gunung gundul penyebab banjir bandang yang menelan berkampung-kampung manusia disebabkan profesiku. Kalian boleh memprotes sampai mulut berbusa, tapi lihat perut busung anakku, apa kalian peduli? Ke mana kalian bawa uang hasil penjualan karbon rimba Nanggroe? Kok aku masih lapar hampir mati di sini? Memangnya aku […]
Penulis: Musmarwan Abdullah
Abu Rimba
NAMAsaya Abu Rimba. Orang memanggil saya Abu. Usia saya 70 tahun. Lima belas tahun dari sejumlah itu telah ditelan lembah damai kaki gunung ini sebagai peladang tanaman palawija seperti cabai, terong, kacang panjang dan pisang. Apakah tanaman-tanaman itu telah membuat saya berkehidupan makmur hingga mampu bertahan di sebuah lembah selama lebih satu dasawarsa? Saya tidak […]
Perilaku
KATA Lem Cut suatu pagi, “NGO-NGO luar negeri telah datang membawa perubahan. Dan itu memang menyehatkan. Tetapi satu unsur kenikmatan kami sudah berkurang. Sekarang yang paloe-nya adalah, mau kembali bagai dulu kita sudah malu.” “Lho, sepagi ini apa pula yang kamu omelkan itu Lem?” tanya temannya Wak John. Bule paruh baya ini berasal dari Australia. […]
Nyabu
“Kesimpulanya,” kata teman saya, “bila waktu luang yang ada dalam kehidupan orang-orang muda tidak digiring ke arah aktivitas atau permainan yang bermanfaat seperti permainan musik, olah raga dan olah raga otak seperti catur, dikhawatirkan godaan membunuh waktu dengan shabu-shabu akan menjadi alternatif di tengah barang haramjadah itu yang selama ini memang sangat mudah didapati di […]
Minggu
BUKANKAH hari ini hari Minggu? Ya, ini hari Minggu. Dan lihatlah warga kota kita umumnya tengah menikmati hari libur dengan berbagai aktivitas seperti menikmati pamadangan pinggiran laut dari bawah rindang pohon-pohon cemara, berbelanja dengan keasyikan raun-raun pasar dan tawar-menawar di toko-toko pasar rempah, duduk ngopi sembari ngobrol sesama teman di warung-warung kopi pinggir alun-alun atau […]
Fana
“Menurutmu, apakah Tuhan ada?” tanya Nyak Do kepada temannya Cut Him. Nyak Do seorang lelaki paruh baya, intelek, kaya dan bergaya hidup glamour namun taat agama. Cut Him lelaki kurus jangkung, miskin, intelek dan bergaya hidup bohemian namun atheis. Di sebuah negara sekuler seumpama Amerika dan negara-negara di Eropa, manusia tanpa Tuhan dan komunitas tanpa […]
Kuras
KESUMPEKAN di rumah dan rutinitas pekerjaan yang memenatkan serta jumlah isi dompet yang menipis drastis akibat tak berdaya menahan rayuan yang terus-menerus dari berbagai mata dagangan di sekeliling kehidupan, membuat saya meluncur ke luar dan berjalan kaki ke segenap lini kota. Dalam wilayah kota kami ada beberapa ruang publik yang sangat inspiratif untuk relaksasi, yaitu […]
Kruu Seumangat
WARNA hijau padi berusia sebulan yang menghampar beratus-ratus hektar, adalah rayuan yang menggelorakan hasrat ingin menikmati yang tak terbendung di lidah hewan-hewan pemakan rumput. Sedikit saja celah pagar terlihat di depan mata yang alpa dari perhatian sang petani, hewan-hewan ini segera menerobos dan hasil jerih payah pemilik petakan sawah, sejumput demi sejumput berpindah area; ke […]
Bukan Kapitalis
SAYA bukan manusia bertabiat materialis berhati kapitalis dengan kemampuan mencari laba dari segenap barang dan jasa yang lewat di depan mata dan bahkan gejala alam yang berpotensi bencana bagi manusia lain mampu dikalkulasi peutron boh thek-tok untuk meraup keuntungan yang besar dari segenap celah-celahnya. Bukan. Saya bukan kapitalis. Saya hanya seorang perajin tudung. Selama puluhan […]
Kaca Mata
MASIHKAH anda ingat? Dulu ada sebuah layanan pesan singkat kiriman dari nomor +6281534289XXX di rubrik ‘SMS Pembaca Harian Aceh’ edisi tutup tahun, Kamis, 31 Desember 2009 dengan judul “Saran untuk HARIAN ACEH” Masihkah anda ingat? Tidak? Baik, mari saya ingatkan. SMS itu berbunyi begini: “Kamoe na meubaca dan meulangganan Surat Haba HARIAN ACEH. Mungken pembaca […]